
Jakarta, suarapika.id – Perkumpulan Seniman Alang-Alang (PSAA) bekerja sama dengan Aston Kartika Hotel and Conference dan Perempuan Berkebaya Indonesia (PBI) Jakarta menggelar pameran lukisan Kartika Painting Exhibition. Pembukaan pameran diadakan Senin pagi (25/10) di lantai 3 selasar “Rasamala” Grand Ballroom Aston Kartika Hotel and Conference, Jakarta.
Nampak hadir Direktur Utama PT Graha Kartika Anugerah Joko Warsito, Direktur Utama, General Manager Kartika Towers Suwarjono, Genertal Manager Aston Kartika Hotel and Conference Bambang Wijanarko, Ketua PSAA Mahardi, Sekretaris PSAA Putranto Sangkoyo, Ketua PBI Jakarta Nuniek Restuwilujeng dan undangan lainnya. Joko Warsito menggoreskan kuas diatas kanvas sebagai tanda peresmian pameran lukisan yang akan berlangsung hingga 10 Nopember 2021. Joko berharap para pelaku UKM termasuk komunitas pelukis dapat terus berkarya di masa pandemi ini. Aston Kartika akan terus mendukung”.
Perempuan Berkebaya Indonesia (PBI) Jakarta dengan ketuanya Nuniek Restuwilujeng tampil memeragakan busana berkebaya hasil rancangan Iin Kersen. Juga pelukis Feriendas memberikan kesempatan kepada para undangan yang ingin di skets wajah secara langsung, on the spot. Tak kalah menarik, proses membatik juga diperagakan secara langsung. Penyelenggara masih memberikan kesempatan hingga 10 Nopember 2021 bagi para pemerhati dan penikmat seni untuk datang berkunjung dan berbincang langsung dengan para pelukis pada pagi hingga sore hari.
Peserta pameran antara lain Abdul Roghib, Annisa Anggraeni, Ariana Restu Handari, Budiawan Candra, Edi Markas, Faustina, Feriendas, Heru Japra, Irma Haryadi, Ismail Marzuki, Jarullah SP (Jay), Kaharudin, Mahardi, Niken Indirawati, Tien Sangkoyo, Rizky Darmawan, Syumijo, Wantiyo, Wayan Sudana, Widyawati Mugalih, Wisnu Baskoro, Wiwik Dwi Lestari, Yamin Tanto. Selain pameran lukisan juga diisi dengan peragaan busana, pembacaan puisi, atraksi proses pembuatan batik, dan lelang lukisan.
Menurut Ketua PSAA Mahardi, Pameran lukisan kali ini bertema Bersatu, Tumbuh, Bangkit. “Hal ini selaras dengan visi PSAA yaitu bergerak berkarya seni bersama tanpa membedakan latar belakang kesenian. Ada seni lukis, membatik, puisi dan peragaam busana. Kita butuh bersatu untuk tumbuh bersama dan bangkit bersama. Semangat ini juga menjadi tema kami.”
Lanjut Mahardi yang pernah berpameran di Taman Ismail Marzuki Jakarta (1984) Balai Budaya Jakarta (1990-1991), Hotel Sari Pasifik Jakarta (1999) Taman Mini Indonesia Indah Jakarta (2000), Jambore Pasar Seni Jaya Ancol Jakarta , “Berangkat dari pameran bersama ini sebagai wujud kreatifitas seorang seniman untuk menjadi lebih kreatif dan inovatif, seyogyanya dan harapan kami adalah bahwa kegiatan-kegiatan yg berhubungan dengan pameran dan kegiatan seni dapat didukung penuh oleh para pemerhati seni.”
Hal senada juga disampaikan oleh Sekretaris PSAA Putranto Sangkayo, “Melalui kerja sama ini PSAA sangat mengapresiasi Aston Kartika Hotel dan berharap ada kegiatan yang berkesinambungan. Melalui momentum Hari Sumpah Pemuda pameran lukisan ini dapat mengenalkan dan memberdayakan seni lukis dan kekaryaan seni dari keanekaragaman budaya di Indonesia. Ini juga menjadi misi bersama.”
Kehadiran Ariana Restu Handari, dikenal dengan nama Iin Kersen menambah semarak pameran. Iin Kersen memamerkan kreasi busana wanita dengan label Joran Naturaldye. Menurut Iin Kersen, Joran Naturaldye sendiri adalah kreasi seni dengan proses oplosan. Produk-produk Joran Naturaldye dapat dimiliki melalui Shopee, Tokopedia, Blibli dan lainnya.